Selasa, 25 Juli 2017

Perusahaan Jepang larang karyawan kerja duduk, alasannya tak terduga


Jepang memang dikenal sebagai negara yang fantastis. Usai negara tersebut mengalami kerusakan akibat bom atom sekutu yang membuatnya harus mengaku kalah dalam perang. Namun ternyata Jepang mampu bangkit menjadi Negara yang makmur dan maju dalam segala bidang. Hal ini karena Jepang memiliki budaya kerja yang luar biasa produktif. 

Dikutip brilio.net dari Next Shark, Kamis (5/7) bahkan ada sebuah perusahaan di Jepang, Iris Ohyama, mengumumkan pada karyawannya bahwa mereka tidak dapat lagi duduk saat menggunakan komputer di tempat kerja. Perusahaan yang menjual hampir semua barang elektronik di Jepang ini akan menerapkan peraturan di kantor pusatnya di Kakuda City, Prefektur Miyagi dan diikuti di seluruh cabang kantor.


Di bawah sistem yang baru, karyawan akan menggunakan workstation bersama. Masing-masing akan diberi waktu maksimal 45 menit untuk melakukan tugasnya di komputer bersama. Pengecualian akan dibuat untuk karyawan yang membutuhkan lebih banyak waktu menggunakan komputer dan juga bagi mereka yang memiliki kondisi medis yang bermasalah.


Dalam pengumuman resminya, perusahaan tersebut mengatakan bahwa kebijakan tersebut bertujuan untuk meningkatkan konsentrasi, meningkatkan kreativitas dan menjaga kesehatan. Tidak jelas apakah tujuan mereka didasarkan pada penelitian atau tidak. Seperti yang terlihat dalam tata letak, Iris Ohyama juga akan mendirikan meja bundar berdiri, di mana karyawan dapat berkumpul untuk rapat


Karyawan Iris Ohyama sudah terbiasa menggunakan PC bersama. Menurut SoraNews24, perusahaan melarang mereka menggunakan komputer di meja pribadi mereka sejak 2007, namun ini akan menjadi kali pertama kursi akan dihapus dari workstation atau ruang kerja bersama.

0 komentar :

Posting Komentar