Dunia Parenting atau orangtua memang memberi banyak warna dan suka duka.
Nah, beberapa dari kita mungkin pernah mengalami hal tak mengenakkan soal hubungan dengan orangtua dari teman anak kita.
Salah satunya adalah curhat dari netizen ini di Facebook.
Baru-baru ini, seorang pemilik akun Facebook Dwi Tum Tum membagikan kisah anaknya yang mendapatkan perlakuan tak menyenangkan dari temannya.
Dia membagikan kisahnya itu di Grup Facebook Gresik Sumpek, Rabu (26/7/2017).
Dalam tulisannya itu, dia menceritakan, jika anaknya perempuannya yang sekarang duduk di bangku kelas 2.
Sejak kelas 1, anak tersebut sering dipalaki oleh teman sekelasnya.
Namun, dia tidak mau mengaku.
Meski demikian, hal itu diketahui oleh pemilik akun itu dari gelagat aneh sang anak.
Sebab, setiap pulang sekolah, anak tersebut langsung minta makan.
Saat ditanya, anak itu mengaku sudah jajan.
"Kadang-kadang malah mulutnya kering langsung minta makan. Padahal saya tanya, kayanya sudah beli mie jajan,"tulis akun tersebut.
Jumlah uang yang dipalak oleh temannya itu beragam.
Mulai dari Rp 2 ribu hingga Rp 4 ribu.
Oleh karena itu, wanita itu kemudian mendatangi anak pemalak tersebut.
Kepada wanita itu, anak pemalak tersebut berjanji tidak mengulanginya.
Namun, belakangan perbuatan itu terus diulanginya.
Akhirnya, karena jengkel, wanita itu kemudian mendatangi orangtua anak tersebut.
Sayang, jawaban orangtua anak tersebut di luar dugaan.
etizen pun merasa prihatin mendengar kisah ini.
Berikut ini adalah tulisan lengkap wanita tersebut :
"Teman, aku mau curhat nih...masak sih karena masalah sepele aku nyaris digorok.
Begini ceritanya
Aku punya anak perempuan kelas 2 SD
Sejak kelas 1, uang sakunya dipalak terus oleh teman sekelasnya
Sebetulnya anakku nggak cerita, karena diancam jadi takut
Tapi aku akhirnya kepo
Kenapa dia selalu minta uang padahal sudah saya beri uang saku Rp 5 ribu
Alasannya selalu hilang
Kadang pulang malah minta makan
Padahal kutanya sudah jajan mi di sekolah
Aku kepo, dan tanya ke teman-teman sekolahnya
Ternyata temannya cerita, dia ini dipalak terus oleh temannya
Aku sudah berusaha sabar, kubiarkan
Tapi tiap hari terus berulang aksi ini
Kadang Rp 5 ribu, Rp 4 ribu atau Rp 2 ribu
Kan kasihan juga anakku
Jengkel, aku temui anak itu. Dia berjanji tak mengulanginya lagi
Tapi kelakuannya tak berubah
Aku kalap, kudatangi rumah orang tuanya
Tak disangka, orangtuanya malah marah-marah
Mereka ngotot anaknya tak pernah minta-minta
Kakak dari anak itu malah mengamuk, sambil membawa parang
Aku diancam, tapi aku tak takut..
Banyak netizen yang jengkel dan marah atas perilaku orangtua dari anak pemalak itu.
Mereka kemudian memberikan komentar terkait hal itu.
Seperti tulis @Renno De La Hoya : "Laporkan aja ke Polisi, ceritakan yg sebenarnya, keluarga si anak pemalak itu akan kena pasal berlapis, 1.karna uda pengancaman, 2 .percoba'an pembunuhan disertai perencanaan&kesengajaan. , mksimal hukuman penjara 17 thun.
Untuk si anak pemalak laporkan ke kepala sekolah biar ada penanganan lebih lanjud, anak pemalak seperti itu contoh bibit2 nantinya klau sudah dewasa akan menjadi pelaku kriminal."
0 komentar :
Posting Komentar